Ilmu sosial dan budaya dasar




Ilmu sosial dan budaya dasar

Oleh: Gadis Manis




diskusi 1

Teman-teman peserta tuton, mari kita diskusikan apakah menurut Pendidikan Umum di Indonesia sudah dapat mencapai misinya tersebut? Berikan alasan dan juga saran rekan-rekan dalam melihat fenomena pendidikan di Indonesia
jawab:
Pembangunan pendidikan yang sudah dilaksanakan sejak Indonesia merdeka telah memberikan hasil yang cukup mengagumkan sehingga secara umum kualitas sumberdaya manusia Indonesia jauh lebih baik. Namun dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, kita masih ketinggallan jauh, oleh karena itu, upaya yang lebih aktif perlu ditingkatkan agar bangsa kita tidak menjadi tamu terasing  di Negri sendiri terutama karena terjajah oleh budaya asing dan terpaksa menari diatas irama gendang irang lain. Upaya untuk membangun sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi, berwawasan iptek, serta bermoral dan berbudaya bukanlah suatu pekerjaan yang relatif ringan. Hal ini di sebabkan dunia pendidikan kita masih menghadapi berbagai masalah internal yang cukup mendasar dan bersifat kompleks. Kita masih menghadapi sejumlah  masalah yang sifatnya berantai sejak jenjang pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Rendahnya kualitas pada jenjang sekolah dasar sangat penting untuk segera diatasi karena sangat berpengaruh terhadap pendidikan selanjutnya,ada beberapa masalah internal pendidikan yang dihadapi, antara lain sebagai berikut.
  1. Rendahnya pemerataan kesempatan belajar (equity) disertai banyaknya peserta didik yang putus sekolah, serta banyaknya lulusan yang tidak melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Hal ini identik dengan ciri-ciri kemiskinan.
  2. Rendahnya mutu akademik terutama penguasaan ilmu pengetahuan alam (IPA), matematika, serta bahasa terutama bahasa inggris padahal penguasaan materi tersebut merupakan kunci dalam menguasai dan mengembangkan iptek.
  3. Rendahnya efisiensi internal karena lamanya masa studi melampaui waktu standart yang sudah ditentukan.
  4. Rendahnya efisiensi eksternal sistem pendidikan yang disebut dengan relevansi pendidikan, yang menyebabkan terjadinya pengangguran tenaga terdidik yang cenderung terus meningkat. Secara empiris kecenderungan meningkatnya pengangguran tenaga terdidik disebabkan oleh perkembangan dunia usaha yang masih di dominasi oleh pengusaha besar yang jumlahnya terbatas dan sangat mengutamakan efisiensi (padat modal dan padat teknologi). Dengan demikian pertambahan kebutuhan akan tenaga kerja jauh lebuh kecil dibandingkan pertambahan jumlah lulusan lembaga pendidikan.
  5. Terjadi kecenderungan menurunnya akhlak dan moral yang menyebabkan lunturnya tanggung jawab dan kesetiakawanan sosial, seperti terjadinya tawuran pelajar dan kenakalan remaja. Dalam hal ini pendidikan agama menjadi sangat penting menjadi landasan akhlak dan moral serta budi pekerti yang luhur perlu diberikan kepada peserta didik sejak dini.
Saran
1.      Penyelenggaraan sistem pendidikan nasional harus di tingkatkan lagi .
2.      Kepada masyarakat agar ikut berpartisifasi dalam memajukan pendidikan di indonesia.
3.      Kepada pemerintah diharapkan agar dalam pembuatan sistem pendidikan nasional ini hendaknya melibatkan pihak -  pihak yang dapat ikut dalam memajukan pendidikan nasional.
DAFTAR PUSTAKA

Buchori, Mochtar. 1994. Spektrum Problematika Pendidikan di Indonesia. Yogyakarka: Tiara Wacana Yogya
Rochaety, Eti dkk. 2006. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Tirtarahardja, Umar dan La Sulo. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Idris, Zahara dan Jamal, Lisma. 1992. Pengantar Pendidikan 2. Jakarta: PT Grasindo
 Diskusi 2
Menurut teman-teman, apakah kebudayaan itu tetap atau berubah, berikan argumen dan jelaskan pula bagaimana peran manusia di dalam kebudayaan.
jawab:
Peran manusia dalam menjaga kebudayaan.
Dalam menjaga dan mempertahankan kebudayaan Bangsa Indonesia seluruh rakyat Indonesia harus memiliki peran, baik dari pemerintah maupun dari masyarakat sendiri.
Peran dari pemerintah :
- Pemerintahan harus lebih memperkenalkan dan mempromosikan kebudayaan - kebudayaan bangsa Indonesia ke negara-negara lain lewat iklan di media televisi atau media catak.
- Membuat acara pergelaran kebudayaan Indonesia di negara sendiri maupun di negara lain.
- Memperkenalkan dan mempromosikan tempat - tempat wisata yang ada di Indonesia.
Peran dari masyarakat:
- Melestarikan dan mengembangkan kebudayaan bangsa Indonesia.
- Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri sendiri, bukan produk luar negeri.
- Mempelajari dan mengenal berbagai macam kebudayaan yang ada di Indonesia agar timbul di dalam diri seseorang untuk menjaga kebudayaan Indonesia dari pengaruh kebudayaan luar yang negatif.
- Saling menghormati dan menghargai antara warga masyarakat walaupun berbeda agama dan suku bangsa.
- Tidak mudah terpengaruh oleh kebudayaan luar yang negatif, seperti etika berpakaian yang kurang baik, etika dalam bergaul, sopan santun dalam berbicara serta bertingkah laku yang kurang baik dll.
Kebudayaan berguna bagi manusia untuk melindungi diri terhadap alam, mengatur hubungan antar manusia, dan sebagai wadah dari segenap perasaan manusia. kebudayaan akan mendasari, mendukung, dan mengisi masyarakat dengan nilai-nilai hidup untuk dapat bertahan, menggerakan serta membawa masyarakat kepada taraf hidup tertentu yaitu hidup yang lebih baik, manusiawi, dan berperi-kemanusiaan. 
 atau
Apakah kebudayaan itu tetap atau berubah?
Kebudayaan sifatnya dinamis, dimana selalu mengalami perubahan. Perubahan dapat berjalan cepat maupun lambat.terdapat berbagai sebab yang dapat melatarbelakangi terjadinya perubahan kebudayaan diantaranya:
- Perubahan lingkungan alam,
- perubahan karena kontak dengan kelompok lain, atau
- perubahan adanya penemuan.
fenomena menarik yang nampaknya semakin tidak dapat kita hindari adalah globalisasi dimana saling ketergantungan antar warga dunia semakin besar. Walters mengemukakan bahwa globalisasi berlangsung di tiga bidang kehidupan yaitu ekonomi, politik dan budaya. prof Fuad Hasan berpandangan bahwa peningkatan pertemuan kebudayaan global akan saling mempengaruhi, tetapi pertemuan antarbudaya tidak berlangsung secara timbal balik, melainkan tetap cenderung bersifat satu arah.    
Peran manusia  didalam kebudayaan.
Manusia sebagai makhluk yang kompleks memiliki berbagai kemampuan dalam mengatasi masalah yang dihadapinya. Kemampuan tersebut mencakup akal, intelegensia, dan intuisi; perasaan dan emosi; kemauan; fantasi; serta perilaku. kemampuan inilah yang membuat manusia mendapat predikat sebagai pencipta kebudayaan. antara manusia dan kebudayaan saling terkait dimana kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Berger mengemukakan bahwa terdapat tiga langkah yang merupakan komponen proses dialektik yang terjadi yaitu eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi.  
 atau:
Kebudayaan sering di artikan sebagai adat tradisi atau kebiasaan suatu masyrakat, ada juga kebudayaan sebagai adaftasi maayarakat terhadap lingkungan alam, klo orang awam memahami kebudayaan sebagai kesenian, rumah adat, upacara adat, dan juga bangunan kuno.
 Kebudayaan sifatnya dinamis, selalu mengalami perubahan, ada beberapa penyebab terjadinya perubahan kebudayaan
1. Perubahan lingkungan alam, contohnya perubahan pola bercocok tanam, karena banyak nya pergusuran lahan sawah, berpindah pindah nya masyrakat bercocok tanam, sehingga mereka terpaksa membuka sembarang lahan hutan. dengan cara membakar lahan hutan sembarangan
2.perubahan akibat kontak dengan kelompok lain adanya berbentuk difusi atau akulturasi. difusi adalah perubhan kebudayaan akibat di masukkannya unsur budaya lain ke dalam budayanya sendiri.
3.perubahan karena adanya penemuan, contoh nya penemuan berbagai macam internet yang menyebabkan perubahan gaya hidup seseorang 
diskusi 3
Untuk mengukur tingkat pemahaman Anda tentang konsep peran dan status, coba Anda gambarkan kepada para peserta tuton peran dan status diri Anda masing-masing!
jawab:
Secara empiris, perbedaan status mempengaruhi cara bersikap seseorang dalam berinteraksi sosial. Orang yang menduduki status tinggi mempunyai sikap yang berbeda dengan orang yang statusnya rendah. Status seseorang menentukan perannya   dan peran seseorang menentukan apa yang diperbuat (perilaku) (Maryati,kun,2001).
Beberapa peran dan status saya
1. Status sebagai Warga Negara
Peran: menjadi warga negara yang baik, Memiliki kewajiban membela negara
dan ikut berperan aktif dalam partisipasi warga untuk membentuk civil society.
2. Status sebagai mahasiswa
Peran: mematuhi segala peraturan yang ada.
3. Status sebagai ibu rumah tangga
peran: mengatur semua urusan rumah tangga, menjadi tauladan yang baik bagi anak-anak, mendidik anak-anak,dan menjadi istri yang baik bagi suami.

diskusi 4
Setelah membaca modul dan materi pengayaan, menurut teman-teman apakah masyarakat Indonesia menganut multikulturalisme, berikan pula argumen pendukung pernyataan tersebut.
jawab:
Multikulturalisme adalah sebuah ideologi yang mengakui dan 
mengagungkan perbedaan, yang mencakup perbedaan-perbedaan individual dan perbedaan
secara budaya.Pada dasarnya, multikulturalisme yang terbentuk di Indonesia merupakan 
akibat dari kondisi sosio-kultural maupun geografis yang begitu beragam dan luas. 
masyarakat multikultural ini sebenarnya telah digunakan sebagai acuan oleh para pendiri 
bangsa Indonesia dalam mendesain kebudayaan bangsa, sebagaimana yang terungkap 
dalam penjelasan Pasal 32 UUD 1945, yang berbunyi “Kebudayaan bangsa (Indonesia) 
adalah puncak-puncak kebudayaan di daerah”
3 dasar yang dapat dijadikan acuan untuk pendidikan multikultural:
1. Pengakuan terhadap identitas budaya lain
2. Adat kebiasaan dan tradisi yang hidup dalam suatu masyrakat
3. Kemajuan-kemajuan yang diperoleh kelompok-kelompok tertentu di dalam masyarakat.
3 tahap pemecahan masalah:
1. Tahap orientasi: bertanya dan saling memberikan informasi
2. Tahap evaluasi: membahas dan saling bertukar pendapat
3. Tahap kontrol: menyarankan dan mencari jalan keluar.
Manfaat Masyarakat Multikultural
1. Dapat digali kearifan buadaya yang dimiliki oleh setiap budaya
2. Muncul rasa penghargaan terhadap budaya lain
3. Merupakan benteng pertahanan terhadap ancaman 
4. Alat untuk membina dunia yang aman dan sejahtera
5. Mengajarkan suatu pandangan bahwa kebenaran itu tidak dimonopoli.
Karateristik Masyarakat Multikultural Di Indonesia Masyarakat indonesia belum bisa
dikatakan sebagai masyarakat multikultural yang sempurna.
Hal ini diindikasikan dari hal-hal berikut:
1. Masih terdapat dominasi satu kelompok atas kelompok lainnya.
2. Struktur sosial yang ada lebih banyak menguntungkan pihak yang mendominasi.
3. Konflik sosial yang muncul masih sering berlanjut dengan kekerasan.
Hal ini juga berarti bahwa masyarakat multikultural harus memperoleh kesempatan yang baik untuk menjaga dan mengem
bangkan kearifan budaya lokal ke arah kualitas dan pendayagunaan yang lebih baik. 
Oleh karena itu, masyarakat multikultural harus dihargai potensi dan haknya 
untuk mengembangkan diri sebagai pendukung kebudayaannya.
Dengan demikian, membangun dirinya, membangun tanah leluhurnya, berarti juga membangun bangsa dan tanah air 
tanpa merasakannya sebagai beban, namun karena ikatan kebersamaan dan saling bekerjasama.




Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Setiap pendekatan mempunyai kelebihan dan kelemahan Jelaskan kelebihan dan kelemahan Pendekatan Sistem

Soal Diskusi 7 Pengantar Ilmu Ekonomi

Kisi Kisi Bahasa Inggris Niaga Universitas Terbuka